Meski dijadikan sebagai aplikasi default di smartphone Samsung, namun aplikasi chat ini juga dihadirkan ke platform lainnya semisal iOS. Karenanya tidak heran bila selama empat bula terakhir penggunanya mengalami peningkatan yang cukup derastis, rumor menyebutkan sampai 100 juta pengguna.
Pengguna Samsung Chat On sendiri tersebar di 237 negara dengan 63 pilihan bahasa, mayororitas pengguna layanan ini adalah negara dari Amerika Serikat, India, dan China. Sedangkan negara lainnya seperti indonesia masih belum ramai yang penggunanya, malahan nyaris tidak ada.
Meningkatnya pengguna layanan ini juga disertai pengembangan yang baik guna memuaska penggunanya, namun sayang layanan chat ini masih kalah populer dari layanan chat lainnya.
Kemungkinan besar dalam beberapa bulan mendatang Samsung Chat On akan mulai tenar di indonesia, hal tersebut bisa saja terjadi jika BlackBerry messenger for android batal dirilis.
Namun kenyataannya bisa saja berbeda jika BBM lintas platform sudah dirilis, sebab hampir diseluruh dunia suka akan layanan chat yang satu ini. Bahkan ada pengguna BlackBerry yang bertahan pengguna ponsel BlackBerry hanya karena adanya fitur BBM semata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar